PERSEPSI SISWA TENTANG KEMAMPUAN MENGAJAR MAHASISWA PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN KEPENDIDIKAN (PPLK) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG DI SMK NEGERI PROVINSI SUMATERA BARAT
Abstract
Program Pengalaman Lapangan Kependidikan bertujuan untuk melatih mahasiswa agar memiliki kemampuan menggunakan ilmu yang dipelajari dalam situasi nyata menjalankan tugasnya sebagai mana guru. Penelitian ini dilakukan berdasarkan adanya anggapan bahwa mahasiswa PPKL masih banyak yang kurang menguasai kompetensi dasar mengajar, dan masih belum dapat melakukan unjuk kerja sebagai seorang guru, sehingga tidak dapat melakukan pengajaran dengan baik. Jenis penelitian ini adalah penelitiaan deskriptif, yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang persepsi siswa tentang kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Padang kelas I Teknik Pengelasan 33 siswa, kelas III Teknik Permesinan 27 siswa dan SMK Negeri 1 Sumatera Barat kelas III Teknik Permesinan 35 siswa semester Januari-juni tahun ajaran 2019/2020 yang berjumlah 95 siswa. Sedangkan sampel pada penelitian ini 62 orang siswa. Instrumen penelitian dalam penelitian ini menggunakan kuesioner (angket) yang menggunakan skala Linkert, sedangkan analisis data menggunakan teknik persentase. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa persepsi siswa tentang kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat, dari empat sub variabel yaitu perencanaan pengajaran menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (82,94%), Pengelolaan kelas menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (81,4%), metode pengajaran menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (82,26%), dan evaluasi menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik (78,31%), Secara keseluruhan kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat menunjukan persepsi siswa rata-rata dalam kategori baik sekali (81,61%).